Saya mengatakan bahwa renovasi rumah dapat lebih mahal dibanding membangun rumah baru. Memang lebih baik membangun rumah sekaligus langsung jadi. Tetapi, untuk Anda mungkin itu bukanlah pilihan tepat.
Alasannya bermacam-macam. Misalnya, dana yang belum mencukupi atau keluarga Anda masih keluarga baru/kecil yang belum membutuhkan lebih banyak ruangan. Tetapi dalam beberapa tahun mendatang, Anda merencanakan merenovasi rumah alias memperbesar rumah (Struktur Interior). Apa salahnya Anda merencanakan secara cermat sejak awal. Agar biayanya nanti cukup efisien. Apa saja yang harus Anda perhatikan? Saran dan contoh berikut ini semoga bermanfaat.
Pertama, desain rumah. Buatlah desain rumah (Gambar Bangunan dan Gambar Interior) yang compatible untuk pengembangan rumah menjadi 2 lantai. Artinya desain rumah 1 lantai yang Anda buat, siap untuk ditingkatkan menjadi 2 lantai, tanpa mengubah denah (Struktur Bangunan) ataupun dinding rumah. Lebih baik lagi kalau Anda sudah mendesain sejak awal dan membuat 2 versi sekaligus. Yakni versi 1 lantai dan versi desain rumah 2 lantai (Gambar Interior).
Kedua, struktur fondasi. Buatlah struktur fondasi (Struktur Bangunan) dan kolom bangunan yang siap untuk 2 lantai. Meskipun untuk sekarang, hanya akan dibuat 1 lantai. Lihat Arsitektur Bangunan dan Arsitektur Interior.
Ketiga, usahakan agar bentuk atap bangunan tidak berubah, sehingga Anda dapat memanfaatkan rangka atap lama untuk bangunan baru.
Keempat, siapkan sejak awal ruang untuk tangga (Struktur Interior). Sehingga, ketika Anda siap untuk merenovasi Anda tidak perlu mengorbankan ruangan di lantai 1.
Sumber: annahape.com
Temukan informasi lainnya mengenai Arsitektur Bangunan - Gambar Bangunan - Struktur Bangunan - Gambar Interior - Arsitektur Interior - Bangunan Interior - Struktur Interior - Interior Bangunan hanya di Arsitektur Bangunan & Gambar Bangunan : Struktur Bangunan & Gambar Interior pada 88db.com
0 komentar:
Posting Komentar