Pernahkah brosis ke kota Jogja?? Ya kota yang dijuluki kota pelajar ini memang memiliki segudang pesona dan keunikan tersendiri, jika brosis tidak percaya maka ada kalanya brosis harus berkunjung kesana untuk merasakan sensasi langsung, berlibur dan bersenang-senang di Kotanya Sultan Hamengkubuwono ini. Ada fenomena cukup unik dan menarik yang brosis banyak temui disana tentunya, tapi yang tak kala fenomenal adalah para tukang becak dan para pekerja usaha kecil yang sangat fasih berbahasa inggris!..Lantas pertanyaannya pun mengerucut siapa yang mengajarkan mereka untuk berbahasa inggris?? Jawabanya adalah TIDAK ADA!!!
Ya itulah yang disebut fenomena, aneh tapi nyata, tuntutan dan kerasnya hidup di jogja merupakan salah satu bukti, jika berbahasa inggris itu hukumnya wajib di kuasai setelah bahasa Indonesia dan bahasa jawa yang populer lebih dulu disana..
Tak ada guru ataupun Instruktur yang mengajarkan para tukang becak hingga pedagang disana, hanya berbekal Kursus Bahasa Inggris Gratis dari para Wisatawan asing yang hanya bisa mereka rasakan, itupun bukan kursus biasa, tetapi langsung pada prakteknya yakni berkomunikasi langsung secara lisan dan verbal dengan para bule disana, jadi tidak ada tuh yang namanya tulis menulis, grammar,sentence dan lain-lain yang mereka pelajari. Hanya bermodalkan keinginan yang kuat untuk melayani para wisman, membuat mereka secara otomatis dan alamiah harus mau kursus bahasa inggris gratis dari para pelancong asal luar negeri tersebut. Well itulah uniknya masyarakat kita, disaat teori dalam pendidikan lebih di kedepankan,..Secara harfiah para tukang becak dan pedagang lebih memilih jalannya sendiri untuk belajar bahasa inggris dengan cara mereka sendiri
Semoga berguna
0 komentar:
Posting Komentar